Satuan Pelayanan Administrasi SIM (Satpas) Polres Sukabumi terus memutar otak untuk memerangi calo pembuatan SIM. Pada awalnya ruangan dibuat mirip bank dan menempatkan anggota polisi. Namun cara itu tidak efektif. Akhirnya kini Satpas menerapkan sistem tanpa sekat untuk pelayanan pendaftaran hingga loket pembayaran kepada pemohon SIM. Ruangan pun dibikin nyaman, full akses wiFi.

"Semuanya dilakukan transparan, dengan target pelayanan lebih cepat, terlihat dan efisien. Dengan rata-rata pemohon perpanjangan SIM dan pemohon SIM baru berjumlah ratusan orang per harinya, desain ruangan ini sengaja kita konsep terbuka agar pemohon lebih nyaman " ujar Kasatlantas Polres Sukabumi AKP R Erik Bangun Prakasa kepada wartawan, Selasa (7/4/2015).

Pantauan Detikcom, ruangan yang bisa menampung 150 pemohon SIM tersebut didesain modern dan futuristik. Agar pemohon tidak bosan selama menunggu proses pembuatan SIM, ruangan juga dilengkapi jaringan WiFi. Selain itu seluruh bangunan dilengkapi pendingin ruangan dan tiap loket dilayani anggota polisi wanita.

Hanya dua rungan yang diberi sekat, yaitu ruang uji teori dan ruang uji simulator untuk pemohon SIM B1. Menurut Erik, ruangan Satpas tersebut telah diresmikan oleh Kapolda Jabar Irjen Pol M Iriawan pada akhir Maret lalu.

"Pak Kapolda Jabar yang melakukan peninjauan dan peresmian langsung. Kata beliau saat itu Satpas ini dijadikan pilot project untuk Polres lain di wilayah Jawa Barat, untuk keseluruhan bangunan dan lahan luasnya mencapai 1 hektar" lanjut Erik.

Dengan sistem ruangan seperti ini, Erik yakin tidak ada celah bagi calo untuk bisa masuk. "Calo, sorry ya Satpas Polres Sukabumi enggak maen," kelakar Erik.

Dikututip dari : detiknews

posted from Bloggeroid

Posting Komentar

 
Top